36 Tempat Wisata di Bojonegoro Terbaru & Terhits, Wajib Dikunjungi Saat Liburan

3 minggu yang lalu

Tempat Wisata di Bojonegoro – Halo Sobat Travelers. Sedang merencanakan liburan? Jika ya, Sobat Travelers dapat mempertimbangkan Bojonegoro sebagai destinasi liburan Sobat Travelers.Walaupun kota ini tidak dikenal sebagai kota wisata, namun lokasi wisata di Bojonegoro tergolong sangat banyak dan sangat menarik untuk dikunjungi.

Untuk sobat nan belum tahu, Bojonegoro merupakan salah satu wilayah kabupaten di Provinsi Jawa Timur nan berdampingan dengan Kabupaten Tuban, Kabupaten Lamongan, Kabupaten Nganjuk, Kabupaten Madiun, Kabupaten Ngawi, dan Kabupaten Blora.

Bojonegoro mempunyai luas sekitar 2.384 km persegi. Penduduknya didominasi oleh suku Jawa nan tetap kental bakal budaya tradisional. Menurut catatan sejarah, di era kerajaan, Bojonegoro pernah menjadi wilayah kekuasaan kerajaan Hindu dan kerajaan Islam. Anehnya, tidak seperti Jogja dan Bali, kabupaten ini condong sangat minim lokasi wisata sejarah nan berbau aliran Hindu.

Kondisi topografi Bojonegoro didominasi oleh wilayah perbukitan. Bila Anda merupakan tipikal Travelers nan kegemaran berjamu ke lokasi wisata perbukitan dan air terjun, Bojonegoro betul – betul sangat pas untuk Anda.

Kunjungi juga: 36 Tempat Wisata di Jombang Jawa Timur

Tempat Wisata di Bojonegoro nan Menarik Dikunjungi

Jika Sobat Travelers tertarik untuk menghabiskan waktu liburan di Bojonegoro, tim penulis blog Tempatwisataseru.com telah merangkum info mengenai daftar lokasi wisata di Bojonegoro nan menarik untuk dikunjungi.Langsung saja, berikut daftar lengkapnya:

1. Air Terjun Kedung Peti

Lokasi: Desa Ketileng, Kec. Malo, Kab. Bojonegoro

Air Terjun Kedung Peti merupakan salah satu air terjun paling eksotis nan ada di Kabupaten Bojonegoro. Air terjun ini mempunyai ketinggian sekitar 30 meter. Walaupun cukup tinggi, namun aliran air di air terjun ini tidak begitu deras. Untuk alirannya sendiri terbagi menjadi tiga tingkatan nan dibatasi oleh tebing bebatuan.

Secara keseluruhan, kondisi alam di sekitar air terjun ini tergolong tetap sangat asri. Aliran airnya jernih, kondisi alam di sekitarnya pun tetap terjaga dengan cukup baik, sehingga nyaman untuk dijadikan sebagai tempat untuk bersantai dan melepas penat.

Sayangnya, sampai tulisan ini ditulis, kondisi akomodasi nan tersedia di kompleks air terjun ini tetap tergolong sangat minim.

Bila Anda tertarik untuk berjamu ke air terjun ini, lokasinya ada di Desa Ketileng, Kec. Malo, Kab. Bojonegoro.

2. Air Terjun Kedung Maor

Lokasi: Desa Kedung Sari, Kec. Temayang, Kab. Bojonegoro

Air Terjun Kedung Maor via @khadaficamp27

Air Terjun Kedung Maor berlokasi di Desa Kedung Sari, Kec. Temayang, Kab. Bojonegoro.

Air terjun ini mempunyai aliran air nan cukup stabil. Di musim tandus aliran airnya tidak pernah kering, dan di musim penghujan, aliran airnya juga tidak terlalu deras dan tetap relatif cukup jernih.

Bila dibandingkan dengan air terjun nan sebelumnya, Air Terjun Kedung Maor mempunyai tingkat ketinggian nan lebih rendah. Walaupun begitu aliran airnya condong lebih deras dengan kedung nan lebih dalam.

Dalamnya kedung air terjun ini sering dimanfaatkan oleh para visitor nan suka tantangan untuk melompat dari atas tebing.

Air Terjun Kedung Maor dibuka untuk umum setiap hari selama 24 jam non stop. Jika Anda tertarik untuk berjamu ke tempat ini, waktu terbaik untuk mengunjunginya adalah pada hari kerja. Pasalnya, di hari libur dan akhir pekan, visitor air terjun ini biasanya “agak membludak”.

3. Air Terjun Grojogan Pucangarum

Lokasi: Desa Clebung, Kec Bubulan, Kab. Bojonegoro

Air Terjun Grojogan Pucangarum via Guneman

Objek wisata air terjun nan satu ini berlokasi di Dusun maor, Desa Clebung, Kec Bubulan, Kab. Bojonegoro.

Air terjun ini mempunyai aliran air nan bening dan tidak terlalu deras. Secara total, ketinggian air terjun ini diperkirakan sekitar 20 – an meter.

Karena alirannya tidak terlalu deras, beberapa visitor biasanya bakal duduk di bawah aliran air terjun ini untuk merasakan “sensasi pijatan”alami secara hanya – cuma.

Sayangnya, kedung nan ada di bagian bawah air terjun ini condong tidak terlalu luas dan agak dangkal.

Sama seperti halnya dua lokasi wisata air terjun nan sebelumnya, Air Terjun Grojogan Pucangarum juga bisa dikunjungi kapan saja selama 24 jam non stop.

4. Air Terjun Krondonan

Lokasi: Desa Krodonan, Kec. Gindang, Kab. Bojonegoro

Melompat ke Kecamatan Gindang, ada satu lokasi wisata air terjun tersembunyi nan tidak kalah menarik untuk dikunjungi. Air terjun tersebut adalah Air Terjun Krodonan.

Air Terjun Krodonan mempunyai ketinggian sekitar 15 meter dengan aliran air nan cukup deras. Kondisi airnya tergolong cukup jernih. Hanya saja, di waktu – waktu tertentu (terutama saat musim penghujan), aliran airnya biasanya bakal berubah menjadi agak keruh.

Sampai tulisan ini ditulis, air terjun ini belum dikelola sebagai tempat wisata. Oleh lantaran itu, jangan minta Anda bisa menemukan akomodasi wisata nan memadai di sini.

Untuk bisa sampai ke lokasinya pun, Anda kudu rela melangkah kaki melewati rimba jati dan jalan setapak terlebih dahulu.

Agak melelahkan memang, namun seluruh rasa capek nan Anda rasakan pasti bakal langsung terbayar lunas begitu Anda memandang keelokan air terjun ini.

Bagaimana? Tertarik untuk menyambangi air terjun ini? Jika ya, lokasinya ada di Desa Krodonan, Kec. Gindang, Kab. Bojonegoro.

5. Air Terjun Clebung Bubulan

Lokasi: Desa Clebung, Kec. Bubulan, Kab. Bojonegoro

Air Terjun Clebung Bubulan via @ahmadadib_adv

Tempat wisata di Bojonegoro nan selanjutnya adalah Air Terjun Clebung Bubulan.

Air terjun Clebung Bubulan berlokasi di Desa Clebung, Kec. Bubulan, Kab. Bojonegoro. Air terjun ini merupakan salah satu lokasi wisata air terjun terfavorit di kalangan visitor lokal.

Tingkat ketinggian Air Terjun Clebung Bubulan diperkirakan mencapai 20 meter. Walaupun tinggi, namun dalam kondisi normal aliran airnya condong tidak terlalu deras.

Kondisi alam di sekitar air terjun ini tetap terjaga dengan baik.Kondisi airnya sendiri juga sangat bening dan segar sehingga sangat pas untuk dijadikan sebagai tempat untuk bersantai sembari melepas penat.

Bila dibandingkan dengan beberapa lokasi wisata air terjun nan sebelumnya, letak Air Terjun Clebung Bubulan condong jauh lebih mudah untuk diakses.

Walaupun begitu, tetap saja, untuk bisa sampai ke letak air terjun ini Anda kudu menggunakan kendaraan pribadi mengingat lokasinya ada di wilayah pedesaan nan belum terjangkau moda transportasi umum.

6. Air Terjun Gua Kikik

Lokasi: Desa Sumberejo, Kec. Malo, Kab. Bojonegoro

Air Terjun Gua Kikik merupakan lokasi wisata alam nan menawarkan dua daya tarik utama sekaligus, ialah air terjun dan gua tak berpenghuni.

Objek wisata ini tetap tergolong baru dan belum banyak diketahui oleh kalangan wisatawan.

Walaupun begitu, untuk memberikan kenyamanan bagi para pengunjung, pengelola lokasi wisata ini telah menyediakan beragam fasilitas. Masih belum begitu komplit memang, namun secara keseluruhan akomodasi nan tersedia sudah tergolong cukup memadai.

Kondisi Air Terjun Gua Kikik tetap tergolong sangat asri dan nyaman untuk dijadikan sebagai tempat wisata.

Lokasi lokasi wisata Air Terjun Gua Kikik ada di Desa Sumberejo, Kec. Malo, Kab. Bojonegoro. Tiket masuk ke lokasi wisata ini tergolong cukup murah, ialah hanya Rp. 5.000 saja per orang.

7. Air Terjun Kedung Gupit

Lokasi: Desa Klino, Kec. Sekar, Kab. Bojonegoro

Seperti nan telah kami sebutkan di atas, Bojonegoro sangat kaya bakal lokasi wisata alam berbentuk air terjun.

Nah, setelah membahas enam lokasi wisata air terjun di atas, tetap ada satu lagi lokasi wisata alam berbentuk air terjun nan tidak kalah menarik untuk dikunjungi di waktu luang. Objek wisata tersebut adalah Air Terjun Kedung Gupit.

Air Terjun Kedung Gupit berlokasi di Desa Klino, Kec. Sekar, Kab. Bojonegoro. Dari pusat Kota Bojonegoro, lokasi wisata ini berjarak sekitar 40 km dan dapat ditempuh dalam kurun waktu 1 – 1,5 jam perjalanan.

Kondisi Air Terjun Kedung Gupit tetap tergolong sangat asri. Pengelolaan lokasi wisata ini tetap dilakukan secara swadaya oleh masyarakat sekitar. Oleh lantaran itu jangan heran jika akomodasi wisata di tempat ini belum begitu lengkap.

8. Waduk Pacal

Lokasi: Desa Kedung Sumber, Kec. Temayang, Kab. Bojonegoro

Tempat wisata di Bojonegoro nan selanjutnya adalah Waduk Paca. Diresmikan oleh Pemerintah Kolonial Hindia Belanda pada Tahun 1933, Waduk Pacal merupakan salah satu waduk tertua di Bojonegoro.

Sejak pertama kali dibangun sampai saat ini, Waduk Pacal telah dimanfaatkan sebagai sumber irigasi penduduk sekitar.

Selain berfaedah sebagai sumber irigasi, Waduk Pacal belakangan juga menjelma menjadi salah satu lokasi wisata hits di Bojonegoro. Ya, lantaran keelokan alamnya nan menakjubkan, lokasi wisata ini sering dikunjungi oleh wisatawan, baik itu visitor lokal maupun dari luar daerah.

Salah satu aktivitas wisata paling menarik nan bisa dilakukan di waduk ini adalah memancing. Biasanya, di akhir pekan dan hari libur waduk ini banyak dikunjungi oleh para pemancing nan berasal dari beragam penjuru wilayah di Pulau Jawa.

Jika Anda kegemaran mengambil foto, Waduk Pacal juga sangat pas untuk dijadikan sebagai spot untuk mengambil foto. Beberapa pasangan kekasih nan mau menikah apalagi ada nan menjadikan waduk ini sebagai tempat untuk pengambilan foto pre wed mereka lho!

Nah, bagaimana? Tertarik untuk berjamu ke waduk ini? Jika ya, letak wadk ini ada di Desa Kedung Sumber, Kec. Temayang, Kab. Bojonegoro.

Jika Anda berangkat dari pusat Kota Bojonegoro, Anda kudu menempuh perjalanan sejauh 35 km dengan waktu tempuh sekitar 1 jam perjalanan menggunakan kendaraan bermotor.

9. Waduk Pedang

Lokasi: Desa Kepohkidul, Kec. Kedungadem, Kab. Bojonegoro

Selain Waduk Pacal, ada satu lagi lokasi wisata berbentuk waduk nan tidak kalah menarik untuk dikunjungi. Waduk tersebut adalah Waduk Pedang.

Waduk Pedang terletak di Desa Kepohkidul, Kec. Kedungadem, Kab. Bojonegoro. Di kalangan wisatawan, waduk ini dikenal dengan nama Embung Pedang.

Saat pertama kali didirikan, waduk ini sebenarnya hanya difungsikan sebagai tempat penampungan air untuk aktivitas irigasi saja.

Nah, belakangan, setelah mendapatkan sentuhan perawatan dari masyarakat sekitar, waduk ini menjadi terlihat elok dan asik untuk dijadikan sebagai tempat wisata.

Sejak saat itu, waduk ini menjadi ramai dikunjungi oleh wisatawan, baik itu visitor lokal maupun visitor dari luar daerah.

Biasanya, kebanyakan visitor nan berjamu ke lokasi wisata ini hanya sekedar jalan – jalan sembari hunting foto. Namun, jika mau, Anda sejatinya dapat melakukan beberapa aktivitas wisata lainnya, seperti joging, bersepeda, dan memancing.

Berstatus sebagai tempat umum, Waduk pedang dapat dikunjungi kapan saja selama 24 jam non stop. Walaupun begitu, jika Anda mau mengunjunginya, waktu terbaik untuk mengunjunginya adalah di pagi hari dan sore hari, ialah saat mentari tidak terlalu terik.

10. Banyu Kuning

Lokasi: Dusun Jomblang Jati, Desa Krondonan, Kec. Gondang, Bojonegoro

Tempat wisata di Bojonegoro nan selanjutnya adalah Banyu Kuning. Banyu Kuning merupakan lokasi wisata berbentuk pemandian air hangat alami nan berlokasi di Dusun Jomblang Jati, Desa Krondonan, Kec. Gondang, Bojonegoro.

Objek wisata ini sebenarnya tetap tergolong cukup baru. Walaupun begitu, lantaran unik, tidak lama setelah dibuka, lokasi wisata ini langsung terkenal dan terkenal di kalangan visitor lokal.

Di sini, visitor dapat menikmati pengalaman mandi air hangat nan keluar dari lereng Gunung Pandan.

Pancuran air hangat di tempat ini keluar dari tembok batu nan berwarna kuning keemasan. Itulah kenapa lokasi wisata ini diberi nama Banyu Kuning, nan artinya “Air Kuning”.

Menurut info nan beredar, air hangat di tempat ini dapat menyembuhkan beragam macam penyakit kulit, mengingat kandungan unsur belerang nan terdapat di dalamnya.

Bila tertarik untuk berjamu ke lokasi wisata ini, Anda dapat mengunjunginya setiap hari dari mulai pukul 08.00 sampai dengan pukul 18.00 sore.

11. Taman Wisata Sario

Lokasi: Jl. raya Padangan – Ngawi, Km. 8, Kec. Padangan, Kab. Bojonegoro

Taman Wisata Sario merupakan taman wisata berbentuk wahana permainan air nan berlokasi di Jl. raya Padangan – Ngawi, Km. 8, Kec. Padangan, Kab. Bojonegoro.

Objek wisata ini tetap tergolong baru dan belum banyak diketahui oleh wisatawan. Di sini Anda dapat bermain air hingga puas sembari menikmati beragam macam wahana permainan nan tersedia.

Walaupun tetap tergolong baru, namun lokasi wisata ini sudah dilengkapi dengan akomodasi wisata nan cukup lengkap. Dari mulai tempat parkir, bilik gandi, sampai dengan gazebo untuk berteduh, semuanya telah tersedia di sini.

Di hari normal, lokasi wisata ini buka setiap hari dari mulai pukul 08.00 pagi sampai dengan pukul 18.00. Tiket masuk ke lokasi wisata ini tergolong cukup murah, ialah hanya Rp. 10.000 di hari kerja dan Rp. 15.000 di hari libur dan akhir pekan.

12. Wana Tirta Dander

Lokasi: Desa Dander, Kec. Dander, Kab. Bojonegoro

Wana Tirta Dander merupakan lokasi wisata super komplit nan berlokasi di Desa Dander, Kec. Dander, Kab. Bojonegoro.

Di tempat ini, Anda dapat menikmati beragam macam akomodasi dan wahana permainan nan sangat menarik, seperti: water boom, seluncuran air, kolam arus, blower embun, dll.Selain itu, tersedia pula beberapa akomodasi lain nan tidak kalah menarik, seperti: lapangan golf, kolam renang, dan lahan untuk aktivitas outbond.

Jika Anda tertarik untuk berjamu ke lokasi wisata ini, lokasi wisata ini buka setiap hari dari mulai pukul 08.00 pagi sampai dengan pukul 17.00 sore.

13. Bendungan Gerak Bojonegoro

Lokasi: Desa Ngringinrejo, Kec. Kalitidu, Bojonegoro

Bendungan Gerak Bojonegoro via Wikipedia

Bendungan Gerak Bojonegoro merupakan lokasi wisata berbentuk waduk nan berlokasi di Desa Ngringinrejo, Kec. Kalitidu, Bojonegoro. Bendungan ini pada dasarnya merupakan waduk nan berfaedah sebagai pengendali debit air Sungai Bengawan Solo. Namun, lantaran tempatnya nan cukup eksotis, waduk ini menjadi ramai dikunjungi oleh wisatawan, terutama dari kalangan anak muda.

Secara keseluruhan, tidak banyak aktivitas wisata nan bisa dilakukan di sini. Mayoritas visitor waduk ini biasanya hanya menjadikan tempat ini sebagai tempat bersantai sembari menikmati kejadian sunset di sore hari.Beberapa di antara mereka ada juga nan memanfaatkan waduk ini sebagai letak untuk joging dan bersepeda.

14. Agrowisata Belimbing

Lokasi: Desa Ngringinrejo, Kec. Kalitidu, Kab. Bojonegoro

Tempat wisata di Bojonegoro nan selanjutnya adalah Agrowisata Belimbing. Agrowisata Belimbing berlokasi tidak jauh dari Bendungan Gerak, ialah di Desa Ngringinrejo, Kec. Kalitidu, Kab. Bojonegoro.

Di agrowisata ini, Anda dapat melakukan beragam macam aktivitas wisata menarik, seperti wisata petik buah, berkeliling kebun, belajar langkah budidaya pohon Belimbing, dll.

Untuk memudahkan wisatawan, pengelola agrowisata ini telah menyediakan beragam macam akomodasi pendukung.

Dari mulai tempat parkir, toilet, sampai dengan gazebo untuk bersantai, semuanya telah tersedia di sini.

Untuk bisa masuk ke lokasi wisata ini, visitor tidak perlu bayar biaya tiket masuk sama sekali.

Pengunjung baru dipunguti biaya jika mau melakukan aktivitas wisata petik buah, dimana besaran biayanya disesuaikan dengan berat belimbing nan telah dipetik.

Untuk nilai per kg nya sendiri tergolong cukup murah, ialah sekitar Rp. 5.000 sampai dengan Rp. 8.000 untuk buah belimbing ukuran jumbo, dan sekitar Rp. 3.000 sampai dengan Rp. 4.000 untuk buah belimbing ukuran kecil.

Bagaimana? Tertarik untuk berjamu ke lokasi wisata ini?

15. Bukit Tono

Lokasi: Dusun Kadung, Desa Sambungrejo, Kec. Gondang, Kab. Bojonegoro

Bukit Tono merupakan salah satu lokasi wisata hits di Bojonegoro nan sedang ngetren di kalangan anak muda.

Menurut info nan beredar, Bukit Tono dulunya merupakan area perladangan. Kawasan perladangan tersebut sering dikunjungi oleh kalangan anak muda nan kegemaran berkemah. Nah, ketika berubah menjadi tempat wisata, nama Pak Tono pun akhirnya tetap terbawa – bawa sampai sekarang.

Di Bukit Tono, visitor dapat menikmati pemandangan alam unik wilayah perbukitan sembari melakukan sesi take foto dengan latar belakang spot foto unik nan telah disediakan oleh pihak pengelola.

Tidak jauh dari letak Bukit Tono, ada beberapa lokasi wisata lain nan tidak kalah menarik untuk dikunjungi. Objek wisata tersebut berbentuk kebun kembang dan bumi perkemahan. Jika Anda mau berkemah, bumi perkemahan di Kawasan Selfie Bukit Tono ini bisa Anda jadikan sebagai pengganti tujuan kemah Anda.

Lokasi lokasi wisata Bukit Tono ada di Dusun Kadung, Desa Sambungrejo, Kec. Gondang, Kab. Bojonegoro. Karena letak bukit ini agak terpencil, jika mau mengunjunginya, Anda kami sarankan untuk menggunakan kendaraan pribadi.

16. Objek Wisata Negeri di Atas Angin

Lokasi: Desa Deling, Kec. Sekar, Kab. Bojonegoro

Objek Wisata Negeri di Atas Angin via @ketutsundanakonvag

Tempat wisata di Bojonegoro nan selanjutnya adalah Kawasan Wisata Negeri di Atas Angin. Objek Wisata Negeri di Atas Angin berlokasi di Desa Deling, Kec. Sekar, Kab. Bojonegoro.

Dari pusat Kota Bojonegoro, lokasi wisata ini berlokasi sekitar 50 km dan dapat ditempuh dalam kurun waktu 1 – 2 jam perjalanan menggunakan kendaraan bermotor.

Objek wisata ini diberi nama Objek Wisata Negeri di Atas Angin lantaran lokasinya terletak di dataran tinggi. Dari tempat ini, visitor dapat menikmati keelokan Kabupaten Bojonegoro dari atas ketinggian bukit.

Salah satu spot paling menarik nan bisa Anda kunjungi di Objek Wisata Negeri di Atas Angin adalah Bukit Cinta. Bukit ini merupakan salah satu tempat terbaik untuk berkemah sekaligus menikmati kejadian sunrise di pagi hari.

Karena pemandangan alamnya nan sangat luar biasa, Objek Wisata Negeri di Atas Angin juga sering dijadikan sebagai tempat untuk mengambil foto Prewed lho!

Bagaimana? Apakah Anda tertarik untuk berjamu ke lokasi wisata ini?

17. Watu Gandul

Lokasi: Desa Sambongrejo, Kecamatan Gondang, Kabupaten Bojonegoro

Watu Gandul merupakan lokasi wisata eksotis nan berlokasi di Desa Sambungrejo, Kec. Gondang, Kab. Bojonegoro. Di tempat ini, Anda dapat memandang secara langsung beberapa bongkahan batu raksasa nan terkesan seperti disusun oleh “pihak” tertentu.

Jika memandang ukuran batunya nan luar biasa besar, rasanya agak sedikit mustahil jika batu – batu tersebut disusun oleh manusia. Terlebih letak batu ini terletak di area perbukitan nan susah untuk diakses oleh perangkat berat.

Menurut penuturan pengelola tempat ini, lokasi wisata ini sudah pernah didaftarkan ke UNESCO pada Tahun 2016 nan lalu. Sayangnya, sampai saat ini tetap belum diketahui apakah tempat ini dijadikan sebagai situs warisan bumi jenis UNESCO alias tidak.

18. Hutan Jati

Lokasi:Kec Dander, Kab. Bojonegoro

Bojonegoro merupakan salah satu wilayah penghasil kayu jati terbaik di Indonesia. Nah, saat berpiknik ke Bojonegoro, jangan lupa untuk singgah ke salah satu sentra produksi kayu jati di sini, ialah di Hutan Jati nan terletak tidak jauh dari Waduk Pacal.

Di rimba jati ini, Anda dapat menikmati beragam macam olahan kuliner unik Bojonegoro nan dijajakan oleh warung makan tradisional milik masyarakat sekitar.

Jika mau, di beberapa warung, Anda juga bisa membeli olahan ikan bakar nan ditangkap secara langsung dari Waduk Pacal.

19. Taman Rajekwesi

Lokasi: Jl. Rajekwesi Bojonegoro, Pondokasri, Klangon, Kec. Bojonegoro, Kabupaten Bojonegoro

Tempat wisata di Bojonegoro nan selanjutnya adalah Taman Rajekwesi. Taman Rajekwesi merupakan taman terbuka hijau nan dimiliki sepenuhnya oleh Pemerintah Bojonegoro.

Taman ini sebenarnya tetap tergolong cukup baru. Peresmiannya pun baru dilakukan pada Tahun 2016 nan lalu. Walaupun begitu, lantaran fasilitasnya nan lengkap, taman ini langsung sukses menjadi salah satu lokasi wisata paling terkenal di Bojonegoro.

Di taman ini, visitor dapat melakukan beragam macam aktivitas wisata menarik seperti: bersantai di pinggiran taman, berpotret di beberapa spot taman, joging, bermain jungkat – jungkit, dll.

Oh ia, untuk Anda nan membawa anak kecil, lokasi wisata ini juga telah dilengkapi dengan beragam macam wahana permainan lho!

Bagaimana? Apakah Anda tertarik untuk mengunjunginya? Jika ya, letak taman ini ada di Jl. Rajekwesi Bojonegoro, Pondokri, Klangan, Kec. Bojonegoro.

Untuk masuk ke taman ini, Anda hanya perlu bayar tiket parkir sebesar Rp. 2.000 untuk sepeda motor dan Rp. 5.000 untuk mobil pribadi.

20. Kayangan Api

Lokasi: Desa Sendangharjo, Kecamatan Ngasem, Kabupaten Bojonegoro

Pernah mendengar kejadian Api Abadi di Turkmenistan? Nah, saat berpiknik ke Bojonegoro, Anda dapat memandang kejadian serupa di Objek Wisata Kayangan Api.

Objek Wisata Kayangan Api berlokasi di Desa Sendangharjo, Kec. Ngasem, Kab. Bojonegoro. Objek wisata ini merupakan satu dari beberapa titik di bumi nan mempunyai pancaran api abadi.

Pada Tahun 2000 silam, Kayangan Api pernah dijadikan sebagai tempat pengambilan api untuk obor Pekan Olahraga Nasional XV.

Menurut penuturan masyarakat sekitar, Kayangan Api sudah ada sejak era kerajaan Majapahit dahulu. Dulu, tempat ini dianggap sebagai tempat nan sakral.

Tidak jauh dari letak Kayangan Api ada sebuah sumur berjulukan sumur Blekutuk nan sering dipakai sebagai tempat untuk merendam barang pusaka oleh masyarakat sekitar.

Agak misterius memang, namun secara keseluruhan, lokasi wisata ini betul – betul sangat menarik untuk dikunjungi.

21. Teksas Wonocolo

Lokasi: Desa Wisata Geopark Wonocolo, Kec. Kedewan, Kab. Bojonegoro

Tempat wisata di Bojonegoro nan berikutnya adalah Teksas Wonocolo. Teksas Wonocolo merupakan lokasi wisata nan mengusung konsep layaknya wilayah Texas nan ada di Amerika Serikat.

Di tempat ini, Anda dapat memandang sekitar 250 sumur minyak bumi nan cocok untuk dijadikan sebagai latar belakang untuk berfoto.

Walaupun mengusung konsep wisata unik Texas, Amerika Serikat, namun tempat ini tidak dinamai dengan kata “Texas”. Alih – alih menggunakan nama tersebut, pengelola tempat ini lebih memilih untuk menggunakan kata “Teksas”.

Penggunaan nama tersebut rupanya bukan tanpa alasan. Pasalnya “Teksas” merupakan akronim dari “Tekad Selalu Aman dan Sejahtera” nan notabene merupakan cita – cita masyarakat sekitar.

Nah, bagaimana? Anda tertarik untuk berjamu ke desa wisata ini? Jika ya, lokasi wisata ini ada di Desa Wisata Geopark Wonocolo, Kec. Kedewan, Kab. Bojonegoro.

22. Alun – Alun Bojonegoro

Lokasi: Jl Mas Tumapel 1, Kadipaten, Kauman, Kec. Bojonegoro, Kabupaten Bojonegoro

Setelah berkeliling ke beragam wilayah nan ada di wilayah Kabupaten, sekarang saatnya kita membahas lokasi wisata di Kota Bojonegoro.

Salah satu lokasi wisata paling favorit di Kota Bojonegoro nan nyaris tidak pernah sunyi visitor adalah Alun – Alun Bojonegoro. Alun – alun ini berlokasi tepat di tengah kota.

Karena lokasinya nan strategis dan wilayahnya nan luas, lokasi wisata ini sering dijadikan sebagai tempat untuk melangsungkan beragam macam aktivitas masyarakat, seperti: pagelaran seni, pertandingan olahraga, sholat ied, dll.

Karena berstatus sebagai akomodasi umum, alun – alun Bojonegoro dapat dikunjungi kapan saja tanpa perlu bayar biaya tiket masuk sama sekali. Walaupun begitu, jika Anda mau berjamu ke sini, waktu terbaik untuk mengunjunginya adalah di pagi hari, di sore sampai malam hari.

23. Batu Semar

Lokasi: Jl. Mas Tumapel, Ledok Kulon Tiga, Ledok Wetan, Kec. Bojonegoro, Kabupaten Bojonegoro

Objek wisata Batu Semar sebenarnya merupakan bagian dari Alun – Alun Bojonegoro.

Batu ini merupakan batu raksasa nan sarat bakal kisah misteri. Batu nan mempunyai berat lebih dari 80 ton ini kabarnya merupakan material muntahan gunung Pandan nan meletus ratusan tahun silam.

Beberapa kalangan meyakini bahwa batu ini mempunyai hubungan spiritual dengan Eyang Gendro Sari nan merupakan penguasa Gunung Pandan. Dulu, sebelum batu ini dipindahkan ke Alun – Alun Bojonegoro, banyak orang nan menjadikannya sebagai tempat untuk melangsungkan ritual dan sesembahan.

Nah, lantaran saat ini letak batu ini ada di pusat kota, batu ini lebih sering dijadikan sebagai latar belakang untuk berpotret daripada sebagai tempat untuk melakukan ritual sesembahan.

24. Masjid Agung Darussalam Bojonegoro

Lokasi: Jl. Hasyim Asyari, Kauman, Kec. Bojonegoro, Kabupaten Bojonegoro

Masjid Agung Darussalam Bojonegoro merupakan masjid tertua sekaligus terbesar nan ada di Bojonegoro.

Masjid ini kabarnya sudah ada sejak Tahun 1825 dan telah mengalami beberapa kali pemugaran. Dulunya, sebelum berjulukan Masjid Agung Darussalam, masjid ini berjulukan Masjid Jami’, nan berfaedah Masjid Pemersatu.

Secara total, masjid ini mempunyai luas sekitar 2.422 meter persegi. Dengan ukurannya tersebut, masjid ini diperkirakan dapat menampung sekitar 1.100 orang jamaah untuk beribadah.

Selain lantaran ukurannya nan besar, Masjid Agung Darussalam juga mempunyai daya tarik lain berupa style arsitektur dan gedung menara “lilit” nya nan luar biasa megah.

Lokasi Masjid Agung Darussalam ada di Jl. Hasyim Asyarai, Kauman, Kec. Bojonegoro. Jika Anda liburan ke Bojonegoro, jangan lupa untuk singgah sejenak di Masjid ini ya!

25. Masjid Al Birru Pertiwi

Lokasi: Desa Dander, Kecamatan Dander, Kabupaten Bojonegoro

Jika Masjid Agung Darussalam terkenal dengan sejarah dan gedung arsitekturnya nan megah, Masjid Al Birru Pertiwi terkenal bakal kubahnya nan “katanya” terbuat dari bahan emas.

Karena kubah emasnya tersebut, banyak visitor nan penasaran dan tertarik untuk mengunjunginya.

Jika Anda tertarik untuk berjamu ke masjid ini, lokasinya ada di jalan lintas Kabupaten Bojonegoro – Ngajuk, ialah di Desa Dander.

Karena berstatus sebagai masjid, visitor dibebaskan untuk mengunjungi tempat ini kapan saja selama 24 jam non stop.

26. Kelenteng Hok Swie Bio

Lokasi: Jl. WR. Supratman No.99, Karang Pacar, Kec. Bojonegoro, Kabupaten Bojonegoro

Selain dua lokasi wisata religi di atas, tetap ada satu lagi lokasi wisata religi di Bojonegoro nan tidak kalah menarik untuk dikunjungi, ialah Klenteng Hok Swie Bio.

Klenteng Hok Swie Bio merupakan klenteng tempat ibadah para penganut Kong Hu Chu. Klenteng ini mempunyai corak gedung nan unik dan sarat bakal budaya tradisional Cina.

Setiap hari klenteng ini selalu ramai dikunjungi oleh masyarakat Tionghoa nan mau beribadah. Di waktu – waktu tertentu, seperti menjelang imlek, visitor klenteng ini biasanya bakal membludak.

Lokasi Klenteng Hok Swie Bio berada di pusat Kota Bojonegoro. Jika mau, Anda dapat mengunjungi klenteng ini setiap hari dari mulai pagi hingga sore.

27. Petilasan Angling Darma

Lokasi: Desa Weton Ngare, Kalitidu, Bojonegoro

Petilasan Angling Darma via Jawatimuran1

Bagi Anda nan lahir pada Tahun 90 – an ke bawah, Anda pasti tidak asing dengan nama lokasi wisata nan satu ini.Ya, nama lokasi wisata ini dulu pernah menjadi buah bibir lantaran movie – nya nan sangat menarik untuk ditonton.

Nah, jika Anda mau sedikit bernostalgia dengan movie tersebut, Anda dapat berjamu ke lokasi wisata ini.Tempat ini kabarnya pernah dijadikan sebagai tempat penyelenggaraan ritual Prabu Angling Darma.

Menariknya, menurut info nan beredar, Prabu Angling Darma berjamu ke tempat ini saat sedang menjalani masa hukuman. Pada waktu tersebut, Beliau tengah dikutuk menjadi seekor Burung Belibis.

Jika Anda tertarik untuk berjamu ke lokasi wisata ini, lokasinya ada di Desa Weton Ngare, Kalitidu, Bojonegoro. Di hari normal lokasi wisata ini buka setiap hari dari mulai pagi hingga petang.

28. Makam Wali Kidangan Sukorejo

Lokasi: Dusun Kidangan, Desa Sukorejo, Kecamatan Malo, Kabupaten Bojonegoro

Makam Wali Kidangan Sukorejo via Adigendot

Wali Kidangan Sukorejo merupakan salah satu tokoh nan sangat terkenal di kalangan penduduk Bojonegoro. Beliau merupakan ahli kunci nan bekerja untuk menjaga Bukit Kidangan.

Karena kesaktian dan jasanya nan cukup besar, Wali Kidangan Sukorejo sangat dihargai oleh masyarakat. Hal ini terbukti dengan banyaknya masyarakat nan melakukan kunjungan ke makam Beliau.

Lokasi Makan Wali Kidangan Sukorejo ada di Desa Sukorejo, tepatnya di atas Bukit Kidangan. Untuk sampai ke letak makam, visitor kudu melangkah kaki menaiki sekitar 500 – an anak tangga.

29. Makam Buyut Dalem di Kalangan Pacar

Lokasi: Jl. Dewi Sartika, Bojonegoro, Kadipaten, Kec. Bojonegoro, Kabupaten Bojonegoro

Makam Buyut Dalem di Kalangan Pacar merupakan makam milik Adipati Bojonegoro berjulukan Pangeran Aryo Dalem. Beliau pernah menjadi pemimpin wilayah Bojonegoro di kisaran Tahun 1614 sampai dengan Tahun 1619.

Jika Anda tertarik untuk berjamu ke lokasi wisata ini, lokasinya ada di Desa Kadipaten, Bojonegoro.

Waktu terbaik untuk berjamu ke makam ini adalah setiap hari Rabu Wage. Di waktu tersebut, penjaga tempat ini biasanya bakal mengadakan ritual untuk mengganti cungkup makam nan terbuat dari kepalang – alang.

30. Makam Mbah Malang Negoro Kasim

Lokasi: Desa Ngasinan, Kecamatan Padangan, Kabupaten Bojonegoro Jawa Timur

Makam Mbah Malang Negoro Kasim ada di Desa Ngasinan, Padangan, Bojonegoro. Menurut penuturan masyarakat sekitar, Mbah Malang Negoro Kasim merupakan makam dua orang pengikut setia Pangeran Diponegoro nan berjulukan Panglima Perang Tanggono Puro dan Kyai Hasan Wirodikromo.

Makam ini dianggap spesial lantaran kisah heroik pemiliknya dalam Perang Jawa nan berjalan di kisaran Tahun 1925 sampai dengan Tahun 1930.

31. Go Fun Entertainment Complex

Lokasi: Jl. Veteran, Jambean, Sukorejo, Kec. Bojonegoro, Kabupaten Bojonegoro

Go Fun Entertainment merupakan lokasi wisata berbentuk pasar malam nan sangat pas untuk dikunjungi berbareng keluarga.

Di tempat ini, visitor dapat menikmati beragam macam wahana permainan menarik seperti: rumah jagal, bianglala, komidi putar, kereta koboi, dll.

Untuk bisa masuk ke lokasi wisata ini, visitor kudu bayar biaya tiket masuk sebesar Rp. 20.000 di hari kerja dan Rp. 25 ribu rupiah di hari libur dan akhir pekan.

Jika mau menikmati wahana permainan nan tersedia, visitor kudu bayar biaya tambahan nan berkisar antara Rp. 3000 sampai dengan Rp. 15.000 per wahana permainan.

32. Sendang Grogolan

Lokasi: Desa Ngunut, Kecamatan Dander, Kabupaten Bojonegoro

Sendang Grogolan kudu masuk dalam daftar empat wisata di Bojonegoro nan bakal Anda kunjungi. Sendang alias aliran air Grogolan ini sangat bening sekali.

Selain airnya nan jernih, alam di sekitarnya juga sangat sejuk dan asri, sangat cocok untuk kita jadikan tempat melepas penat, terutama lantaran si doi nan pindah ke lain hati. Hahaha

Kamu di Sendang Grogolan ini dijamin bakal nyaman berlama-lama. Bagaimana tidak, tempat ini begitu indah, bak sepenggal firdaus nan ada di bumi.

Wisatawan nan datang bisa sekedar bersantai menikmati keelokan alamnya dan berfoto-foto narsis, alias Anda juga bisa memilih aktivitas rafting di sendang ini agar liburanmu semakin seru dan menyenangkan.

Kunjungi juga yuk: 50 Objek Wisata di Tulungagung Jawa Timur Terbaru

33. Mata Air Desa Sumberarum

Lokasi: Desa Sumberarum, Kecamatan Dander, Kabupaten Bojonegoro

Tempat wisata di Bojonegoro selanjutnya nan kami rekomendasikan adalah mata air Desa Sumberarum nan cocok buat kita jadikan tempat basah-basahan.

Kolam pemandian di Mata air desa Sumberarum ini sangat bening dan segar sekali, begitu nyebur, dijamin Anda langsung jreeeng.

Lokasi kolam pemandian ini ada di desa Sumberarum, Dander. Segarnya sumber mata air di kolam air ini membuatmu nyaman berlama-lama berenang. Pasalnya air nan bening dan dingin juga bakal membuatmu nyaman berada di kolam ini.

34. Harya Matahun

Lokasi: Dusun Dalemkidul, Desa Ngumpakndalem, Kecamatan Dander Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur
HTM: Senin – Sabtu Rp 5.000/orang Minggu dan hari libur nasional Rp 8.000/orang
Jam buka/tutup: 08.00 – 18.00 WIB
Map: Klik Disini

Rekomendasi kolam renang di Bojonegoro nan kami rekomendasikan selanjutnya adalah Kolam renang Harya Matahun nan letaknya ada di pinggir jalan Bojonegoro-Nganjuk, tepatnya 10 km ke arah selatan jika Anda dari pusat kabupaten Bojonegoro.

Memang Kolam Renang Harya Matahun ini dibuat unik untuk anak-anak, dimana terdiri dari 3 kolam nan punya kedalamannya mulai dari setengah meter, kedalaman 1 meter dan kedalaman 1,5 meter nan dilengkapi dengan wahana seluncuran nan enak-enak buat main-main.

Di Kolam Renang Harya Matahun ini juga sudah dilengkapi dengan bilik tukar dan kompleks pertokoan nan menyediakan jenis jenis cemilan.

35. Oasis Swimming Pool

Oasis Swimming Pool via Dewarnahotelbjn.blogspotcom

Lokasi: Jalan Veteran No 55, Sukorejo, Kecamatan Bojonegoro, kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur
HTM: Senin – Minggu Rp 25.000/orang
Map: Klik Disini

Oasis Swimming Pool juga bisa Anda jadikan tempat berenang selanjutnya, kolam renang ini sendiri ada di dalam area Dewarna Hotel & Convention.

Selain untuk tamu hotel, Oasis Swimming Pool ini juga bisa dikunjungi oleh visitor umum dengan bayar tiket masuk Rp 25.000 saja per orangnya, nantinya Anda sudah mendapatkan bingkisan berupa air mineral.

Oasis Swimming Pool sendiri merupakan kolam renang terbesar nan ada di dalam hotel, dengan ukuran kolam mencapai lebar sekitar 30 m dan panjang 60 m.

Penutup

Itulah beberapa lokasi wisata di Bojonegoro nan bisa Anda kunjungi saat liburan. Selain lokasi wisata nan kami sebutkan di atas, mungkin tetap ada banyak lagi lokasi wisata menarik di Bojonegoro nan luput dari perhatian kami.

Nah, jika Sobat Travelers mempunyai info mengenai lokasi wisata tersebut, jangan ragu untuk menuliskannya di kolom komentar ya!

Jangan lewatkan juga: Tempat Wisata di Sidoarjo Jawa Timur

Selengkapnya

Sumber tempatwisataserucom