Mengunjungi Kampung Batik Giriloyo Jogja, Batik Tulis Mendunia!

Sedang Trending 2 minggu yang lalu

Kampung Batik Giriloyo –  Kota Jogja memang terkenal sebagai kota budaya dan termasuk kota nan kreatif. Terdapat ratusan tempat wisata nan unik dan mempesona. Terdapat beberapa lokasi wisata nan sudah mendunia. Beberapa wisata alam nan sudah sangat dikenal luas seperti pantai parangtritis, gumuk pasir paragkusumo, kota Tua Malioboro, dll.

Di kota Jogja terdapat kota tua lain nan juga terkenal meski belum setenar Malioboro, namun tempat ini sudah cukup dikenal luas sebuah kota berjulukan Giriloyo, disana ada sebuah kelurahan nan paling tua di Giriloyo nan menjadi kampung sentral batik.

Mengunjungi Kampung Batik Giriloyo

Kampung Batik Giriloyo Jogja via IG @noerjaman__Kampung Batik Giriloyo Jogja via IG @noerjaman__

Di kampung ini bukan hanya dijadikan sentral pembuatan batik saja namun banyaknya visitor nan penasaran mau mengunjungi tempat ini membikin kampung batik Giriloyo menjadi salah satu destinasi wisata di Kabupaten Bantul.

Sudah sejak tahun 17 masehi alias tahun 1700-an kampung batik ini sudah ada. Kegiatan membatik ditempat ini sudah sangat lama dilakukan secara turun temurun hingga saat ini kurang lebih melangkah selama 4 abad.

Meski pada gempa luar biasa pada tahun 2006 lampau nan mengguncang Jogja dan sekitarnya perekonomian di kampung batik Giriloyo juga ikut meninggal dan melumpuhkan semua aktivitas membatik. Namun LSM dan masyarakat bergotong royong membangun kembali sentral batik nan menjadi warisan budaya turun temurun.

Dari buahpikiran imajinatif mereka dibangunlah sebuah tempat workshop serta galeri batik Giiriloyo nan dibangun serupa corak joglo – joglo nan berasal dari kas desa sebagai tempat paguyupan batik Giriloyo. Dengan diremajakannya kembali letak kampung batik Giriloyo ini semakin menarik minat visitor untuk berkunjung.

Paguyuban Batik via BatikgiriloyoPaguyuban Batik via Batikgiriloyo.com

Dimana Lokasi Kampung Batik Giriloyo?

Kampung batik giriloyo saat ini sudah sangat  ramai dikunjungi visitor baik lokal maupun mancanegara. Banyak dari mereka nan penasaran dengan prosesi pembuatan batik tulis. Membatik di tempat ini kebanyakan dilakukan oleh ibu – ibu. terdapat 12 golongan pengrajin batik dalam satu desa nan beranggotakan sekitar 1000 pengrajin batik.

Lalu nan menjadi pertanyaan dimana letak kampung batik giriloyo ini sebenarnya. Kampung batik ini berlokasi di Gezebo wisata Giriloyo, Jl. Imogiri Tim. No. Km. 14, Karang Kulon, Desa Wukirsari, Kecamatan Imogiri, Kabupaen Bantul, Daerah Istimewa Yogyakara.

Peta Google Maps : https://goo.gl/maps/AvfR7VuvY5B2

Bagi Anda nan berasal dari luar kota apalagi luar negeri tidak perlu takut tidak dapat menemukan letak wisata ini, karena lokasinya sangat mudah ditemukan dengan akses jalan nan mudah. Anda juga bisa bertanya kepada penduduk sekitar karena penduduk disini semuanya ramah dan sopan.

Cara Menuju Desa Wisata Batik Tulis Giriloyo

Pada ulasan diatas kami sudah menjelaskan secara rinci mengenai letak kampung batik giriloyo. Untuk bisa sampai ke letak wisata Anda bisa mengendarai mobil alias motor. Nah jika kalian penasaran dengan rute menuju letak kami bakal memberikan petunjuk arah secara komplit seperti berikut.

Rute dimulai dari pusat Kota Yogyakarta kemudian ambil arah menu terminal Giwangan, kemudian jalan terus hingga melewati jalan Imogiri Timur, lampau jalan lurus terus menuju arah selatan hingga melewati jembatan kembang songo.

Jalan terus sekitar 500 meter lampau baca petunjuk arah di dekat situ kemudian ikuti petunjuk nan mengarahkan menuju makam raja Mataram lampau ambil arah menuju Timur, jalan lurus terus menuju desa Giriloyo, tetap ikuti jalan utama kurang lebih seauh 200 meter, terlihat di sebelah kanan jalan ada sebuah joglo besar dengan papan nama nan bertuliskan Sentral Industry Batik Tulis Giriloyo.

Jam Operasional

Kampung batik giriloyo memang sudah ada sejak tahun 1700 an sudah sekitar 4 abad berdiri. Sentral batik ini menjadi warisan budaya turun temurun. Hingga pada tahun 2006 terjadi sebuah peremajaan nan membikin letak wisata ini semakin terkenal dan mempunyai banyak sekali peminat.

Kampong batik giriloyo mulai beraksi dan melakukan aktivitas membatik pada pukul 08.00 WIB dan ditutup pada pukul 16.00 wib. Jadi bagi Anda nan beriktikad mengunjungi tepat ini silahkan datang pada jam nan telah ditentukan.

Kampung Batik Giriloyo via belajarbatiktulisgiriloyo.wordpresscomKampung Batik Giriloyo via belajarbatiktulisgiriloyo.wordpress.com

Fasilitas di Gazebo Kampong Batik Giriloyo

Kampung batik giriloyo terdapat di sebuah komplek Gazebo nan dibuat berbahan dasar kayu dan bambu ini mempunyai beragam akomodasi serta aktivitas nan bakal membikin liburanmu ke kampung ini semakin seru dan menyenangkan hingga nyaman berlama – lama ditempat ini antara lain:

  • Area parkir untuk meletakkan kendaraan para pengunjung
  • Mushola bagi penduduk muslim
  • Tempat sampah sebagai upaya menjaga kebersihan dan keelokan lingkungan wisata
  • Toilet umum disediakan untuk visitor dengan cukup bayar 2000 untuk sekali pakai
  • Wi – Fi gratis
  • Desa paket wisata
  • Jogja workshop membatik. Proses belajar membatik bagi visitor berpusat di joglo workshop ini. Para visitor bakal diajari langkah membatik mulai dari pembuatan pola batik, sampai menggunakan canting untuk membatik. Namun Anda perlu bayar biaya untuk masuk ke tempat ini dan mempelajari tentang batik dengan bayar sekitar Rp. 25.000 sampai Rp. 50.000 saja.
  • Galeri batik tulis. Di dalam galeri ini terdapat ratusan koleksi batik tulis hasil karya dari pengrajin batik tulis. Selain dapat memandang – lihat koleksi batiknya Anda juga bisa membelinya sebagai oleh – oleh

Cara Pemasaran Batik Tulis Giriloyo

Penjualan alias pemasaran batik tulis ini bukan hanya dilakukan melalui para visitor nan datang saja ada dua langkah nan di jadikan strategi marketing kampung batik giriloyo ini. Berikut penjabarannya :

  • Penjualan secara konvensional adalah dengan langkah menawarkan pada pembeli nan datang sendiri ke Gazebo serta menjadi pemasok untuk beberapa toko batik dan pengusaha batik di kota Jogja, serta mengirimya ke luar Kota juga
  • Penjualan secara online. Pengelola kampung batik giriloyo juga tidak mau ketinggalan era dengan mengikuti tren nan berkembang ialah melakukan penjualan secara online. Maraknya bumi upaya nan juga merambah bumi internet memang sangat tepat karena pengguna internet itu berasal dari semua kalangan dari beragam penjuru dunia. Terdapat website resminya dengan alamat batikgiriloyo.com , dengan alamat emailnya [email protected] . selain iitu pemasaran juga dilakukan melalui promosi di beragam media sosial seperti instagram, facebook, serta nan lainnya.

Daftar Harga Batik Tulis di Kampung Giriloyo

Bagi Anda nan berkeinginan membeli dan mengoleksi batik giriloyo ini bisa langsung datang ke gazebo kampung batik giriloyo. Selain itu beberapa toko nan bekerjasama dengan galeri batik ini juga menyediakan batik giriloyo. nan berada jauh dari lokasi, bisa melakukan pemesanan secara online pada situs resminya.

Untuk masalah nilai batiknya dibandrol tergantung dari proses pembuatannya, serta motif batik tersebut. nilai batik bakal semakin mahal ketika motif batiknya semakin susah dan detail, selain itu nilai batik juga dipengaruhi dari lama pembuatannya, semakin lama proses pembuatannya maka nilai dibandrol juga semakin tinggi.

Untuk sebuah kain batik giriloyo dengan motif sederhana dan proses pembuatan nan tidak terlalu lama di bandrol mulai dari Rp. 500.000 sedangkan batik dengan tingkat kesulitan tinggi mulai dari motif hingga proses pembuatannya dibandrol Rp. 2000.000, apalagi lebih. Harga nan ditawarkan sesuai dengan  kualitas batik tulis tersebut.

Beberapa Jenis Batik di Galeri Batik Giriloyo

Batik Giriloyo via IG @_danielsirait_Batik Giriloyo via IG @_danielsirait_

Setiap kota batik mempunyai karakter khasnya masing – masing sehingga dalam sekali lihat dan sentuh  kita bisa tahu asal  kain batik tersebut. untuk kain batik nan ada di kampung batik giriloyo ini kebanyakan batik tulis.

Batik tulis adalah batik nan dibuat menggunakan tulisan tangan menggunakan centing dan tinta. Namun ada juga beberapa golongan pembatik nan membikin batik cap, namun jumlahnya sangat sedikit hanya dibuat ketika ada pesanan dengan persentase sekitar 5 % saja.

Untuk pembuatan batik tulis mempunyai persentase 95 %. Para pengrajin batik tulis bisa menghasilkan hingga 100 buah kain kembali tulis dalam satu bulannya.

Paket Wisata di Kampung Batik Giriloyo

Sejak awal berdirinya kerajaan Mataram, batik tulis sudah menjadi busana resmi. Sejak era dulu para ibu – ibu bekerja sebagai pembatik sedangkan kaum laki – laki menjadi abdi dalem kerajaan.

Kampung batik ini memang sudah berdiri sejak lama, hingga saat ini terus berkembang. Bagi visitor nan datang bisa menikmati paket wisata di kampung batik giriloyo ini.

Cara mengikuti paket batik ini dengan Book Order, bayar DP, kemudian melakukan kegiatan, terakhir melakukan pelunasan.  Untuk paketnya sendiri dapat diikuti minimal 5 peserta dan pemisah maksimal sekitar 500 peserta.

Dalam  paket wisata nan Anda ikuti bakal diberi pelajaran mengenai sejarah batik giriloyo  mulai dari berdirinya hingga bisa memperkuat hingga saat ini dengan segala naik turunnya, masam garamnya, manis pahitnya dan lainnya.

Selain itu Anda juga bakal diajari langkah membatik oleh para pengrajin nan berasal dari masyarakat sekitar. Untuk nan memilih paket wisata bakal dibagikan sebuah cindera mata berupa kain batik berukuran kecil.

Setelah puas belajar membatik dan mempelajari sejarah batik maka tibalah di akhir aktivitas ialah aktivitas diakhiri dengan makan siang dengan menu tradisional  serta makanan unik kota Jogja ialah Gudeg. Bagi Anda nan berkeinginan membeli kain batik tulis juga dipersilahkan langsung membeli di petugas galeri ini.

Anda dapat memilih opsi nan sesuai dengan anggaran aktivitas dan rencana anda, melalui kontak telepon alias SMS kemudian pihak pengelola bakal melakukan penawaran melalui email berasas jumlah peserta. Anda bisa menghubungi pengelola pemesanan paket wisata di nomor telepon 0819 1288 9075 ( Said Romli ), serta 0813 2530 4692 ( Fitri )

Hari Batik Nasional, Sudahkah Pengrajin Batik Sejahtera ?

Hari batik nasional jatuh pada tanggal 2 Oktober. Batik ini sudah diakui sebagai warisan original Indonesia oleh dunia, namun satu pertanyaan nan paastinya juga terlintas di pikiran anda. Sudahkah para pengrajin batik hidup sejahtera? Jawaban TIDAK, alias mungkin BELUM, entahlah sampai kapan kata BELUM itu berakhir.

Untuk mempertahankan tradisi dan menambahkan kesan klasik pada batik original Indonesia ini  proses pembuatanya di buat secara unik dengan tulisan tangan para pengrajin nan telaten mengikuti pola hingga mendetail, untuk proses pembuatannya menghabiskan waktu 1 hingga 2 bulan. Prosesnya nan lama memberikan nilai luhur nan tinggi sehingga memang proses pembuatannya tidak bisa dipercepat.

Penghasilan rata – rata pengrajin batik hanya sekitar 300 ribu per bulan sebuah nilai nan cukup jauh dari nilai nan ditawarkan untuk sebuah kain batik. Pembuatannya nan lama memerlukan 5 tahapan, dengan satu tahapan menghabiskan waktu sekitar 1 minggu dengan bayaran hanya 80.000 saja. Sehingga untuk 5 tahapan nan dilalui pengrajin hanya menerima bayaran nan sangat rendah.

Upah nan sangat minim ini  masih sangat jauh dari bayaran minim UMR. Namun pekerjaan ini menjadi pekerjaan nan dilakukan oleh sebagian besar penduduk sekitar.

Dari bayaran nan mereka dapatkan perbulannya ini lah nan menjadi bukti bahwa belum ada kesejahteraan bagi pekerja batik tulis. Memang sungguh dilema berkepanjangan nan belum ada solusinya hingga sekarang, namun apapun nan ada di kembali bumi batik tradisional, selamat hari batik nasional buat para kita semua khususnya pekerja batik.

Batik Go Internasional!!!

Batik nan merupakan warisan Budaya original dari Indonesia ini memang sangat popular di mata masyarakatnya, selain itu pengenalan kepada bumi juga terus dilakukan. Banyak para turis nan juga mau mempelajari batik dan memilikinya.

Di kampung batik giriloyo ini sudah banyak turis asing nan berjamu seperti dari Amerika, Asia, Eropa , dan Afrika. Hal tersebut menandakan bahwa batik negeri kita semakin dikenal dan siap untuk go internasional.

Tampak para turis dengan antusias mendengarkan penjelasan dari petugas mengenai sejarah batik di Indonesia. Selain itu mereka juga dengan senang hati belajar membatik menggunakan centing di kampung ini. Mereka mengikuti short course dalam bungkusan paket wisata.

Nah jika penduduk asing saja mencintai batik kita dan mau mempelajari sejarahnya dengan serius maka kita sebagai anak bangsa ini semestinya juga turut berjuang melestarikan budaya kita  serta menjaga warisan original Indonesia.

Berburu Kuliner Lezat

Setelah capek mengikuti paket wisata batik ini aktivitas bakal diakhiri dengan makan siang berbareng dengan menu tradisional nan lezat dan nikmat.

Beberapa menu tradisional nan disiapkan bisa Anda nikmati sepuasnya, ada juga si raja kuliner Jogja ialah Gudeg dengan rasa manisnya nan unik memang sangat menggugah selera.

Jadi Anda tidak perlu takut kelaparan saat mengunjungi  tempat ini. selain itu tidak perlu juga mengeluarkan biaya tambahan untuk makan siang lantaran sudah termasuk ke dalam paket nan Anda ambil.

Wisata di kampung batik giriloyo ini bisa menghadirkan sesuatu nan berbeda dari lokasi wisata lain di sekitar kota Jogja. Banyak pelajaran nan bisa kita ambil dari tempat ini mulai dari mempelajari sejarah batik, proses pembuatan bati, serta kehidupan para pekerja batik nan cukup memprihatinkan.

Sudah menjadi tugas kita sebagai penerus bangsa untuk meneruskan warisan original Indonesia ini. Kurang dan lebih minta maaf. Terima kasih.

***

Demikianlah ulasan mengenai Kampung Batik Giriloyo nan bisa kami ulas untuk anda. Semoga berfaedah dan bisa menjadi referensi untuk Anda berkunjung

Jangan lewatkan juga: Wisata Kampung Edukasi Watu Lumbung Bantul

Selengkapnya
Sumber tempatwisataserucom
tempatwisataserucom