
Dengan berakhirnya support Windows 10 nan dijadwalkan bulan depan, tentunya jutaan pengguna diseluruh bumi kudu mulai mempertimbangkan untuk memperbarui perangkat mereka. Hal tersebut lantaran meskipun Microsoft memberikan opsi paket Extended Security Update selama satu tahun gratis, namun tentu itu hanya opsi sementara hingga pengguna kudu mengganti perangkat untuk beranjak ke Windows 11 alias menggunakan OS pengganti seperti linux.
Baca Juga : Microsoft Dorong Pengguna Windows 10 untuk Trade-In PC Lama
Nah mengenai dengan perihal ini, tampaknya Microsoft memandang momen ini sebagai kesempatan emas untuk memperkenalkan jejeran Copilot+ PC, khususnya perangkat berbasis Arm seperti Surface Pro 11 dan Surface Laptop 7 mereka.
Microsoft dalam halaman resminya memberikan beberapa argumen kenapa pengguna Windows 10 kudu beranjak ke Copilot+ PC, dimana perangkat ini menawarkan daya tahan baterai nan luar biasa untuk mendukung mobilitas tinggi, hingga menawarkan pengalaman berbasis AI nan canggih berkah keberadaan Neural Processing Units (NPUs) sehingga memungkinkan Windows 11 mendapatkan beragam keahlian AI untuk mendukung produktifitas pengguna.
Ekosistem Aplikasi Makin Luas!
Salah satu nan mungkin menjadi kekhawatiran pengguna tentu adalah support aplikasi nan terbatas, lantaran seperti nan kita tahu dulu Windows on ARM ini kurang terkenal lantaran aplikasi nan sangat sedikit dan apalagi bisa dikatakan kurang stabil.
Namun, segalanya berubah sejak Microsoft memperkenalkan Copilot+ di tahun 2024, dimana setelah pengembangan nan makin masive, sekarang sudah ada banyak aplikasi terkenal nan tersedia secara native di Windows on ARM.
Misalkan, aplikasi seperti 1Password, ESET, Bitwarden, Malwarebytes, Cisco Secure Endpoint, Proton VPN, Express VPN, VMware Tools, Microsoft Intune, Citrix Workspace, Sunlogin Client hingga aplikasi Google Drive, Trello, Slack, Dropbox, 7-Zip, Microsoft 365, Todoist, dan Libre Office sudah tersedia di Windows on ARM secara native.
Selain itu, untuk produktifitas dan konten kreasi, Adobe Creative Cloud, Blender, Figma, Davinci Resolve, GIMP, Camtasia, dan CorelDRAW juga sudah tersedia.
Daftar komplit bisa Anda cek pada laman berikut. nan pasti, menurut blog resmi Microsoft, 90% waktu penggunaan PC sekarang dihabiskan pada aplikasi Arm-native nan berfaedah sudah sangat sedikit aplikasi nan melangkah dengan support emulasi seperti sebelumnya.
Kenapa pengguna kudu beli Copilot+?
Nah salah satu perihal nan mungkin perlu Anda pertimbangkan adalah Copilot+ PC mungkin mempunyai masa depan nan lebih baik dari perangkat x64 pada umumnya, perihal tersebut lantaran support Microsoft menghadirkan support nan lebih baik dengan fitur komplit dan keahlian AI.
Selain itu, support aplikasi juga sudah semakin banyak dan makin bertambah, keamanan nan lebih baik, daya tahan battery nan oke hingga performa nan bisa dikatakan juga lebih baik dalam beberapa poin tertentu.
Tapi gimana menurutmu? komen dibawah guys dan berikan pendapatmu.
Via : Microsoft
⚡️ Meracik Home Server Handal dari Laptop / PC Tua
Written by
Gylang Satria
Penulis, Pengguna Windows 11, Linux Ubuntu, dan Samsung S24. Tag @gylang_satria di Disqus jika ada pertanyaan.
Post navigation
Previous Post
