Pemuda Pancasila Klarifikasi Isu Wakil Bupati Dairi: Tegaskan Kebenaran, Tolak Hoaks, dan Jaga Keharmonisan Daerah

Sedang Trending 3 minggu yang lalu

Motivindonews.com, Dairi –Majelis Pimpinan Cabang (MPC) Pemuda Pancasila Kabupaten Dairi, melalui Ketua OKK Bernad Malau, memberikan pernyataan resmi terkait isu viral di media sosial yang menuduh Wakil Bupati Dairi, Wahyu Daniel Sagala, terlibat dalam kasus penganiayaan. Dalam klarifikasinya, Pemuda Pancasila menegaskan pentingnya memverifikasi informasi secara objektif dan mengedepankan pemberitaan yang adil serta berimbang.


“Kami sangat menyayangkan opini-opini di media sosial yang tidak berdasarkan fakta dan cenderung memfitnah kader kami. Penggunaan istilah seperti ‘Dairi berduka’ sangat tidak tepat dan hanya memperkeruh suasana, terlebih tanpa adanya konfirmasi langsung kepada pihak yang diberitakan,” ujar Bernad Malau. 


Kepada wartawan ibnnews.id.com

Wakil Sekretaris MPC Pemuda Pancasila, Iwandi Manalu, SH, yang mewakili Ketua MPC Sabam Sibarani, S.Sos, MM, juga turut memberikan tanggapan tegas terkait isu tersebut. Ia menyebutkan bahwa tuduhan penganiayaan yang diarahkan kepada Wahyu Daniel Sagala tidak memiliki dasar yang jelas dan tidak dapat dipertanggungjawabkan.


“Kami sangat menyesalkan adanya pemberitaan yang tidak benar dan tidak kredibel. Lebih buruk lagi, isu ini seolah sengaja digiring oleh pihak-pihak dari luar Kabupaten Dairi. Wahyu Daniel Sagala adalah salah satu putra terbaik Dairi yang telah banyak berkontribusi untuk masyarakat. Nama baik beliau harus kita jaga bersama karena beliau adalah cerminan masyarakat Dairi yang damai dan bermartabat,” tegas Iwandi.



Iwandi juga menyoroti perlunya tindakan hukum terhadap pihak-pihak yang menyebarkan berita bohong dan provokasi. Ia menegaskan bahwa masyarakat Dairi harus bijak dalam menyikapi informasi dan tidak mudah terprovokasi oleh berita yang tidak jelas sumbernya.


“Pelaku pencurian yang menjadi sumber informasi ini harus segera ditangkap dan diproses sesuai hukum yang berlaku. Hal ini penting untuk menjaga rasa aman dan nyaman di tengah masyarakat. Jangan biarkan mereka berkeliaran, menyebarkan berita hoaks yang meresahkan, dan memicu keresahan lebih luas. Kita tidak boleh membiarkan pihak luar merusak keharmonisan Dairi, yang dikenal sebagai tanah adat dengan masyarakat yang ramah,” tambah Iwandi.



Sebagai organisasi yang menjunjung tinggi nilai-nilai Pancasila, MPC Pemuda Pancasila Kabupaten Dairi berkomitmen untuk mengawal perkembangan kasus ini hingga tuntas. Selain itu, mereka mengimbau media massa untuk lebih selektif dan bertanggung jawab dalam menyampaikan informasi agar tidak menimbulkan kesalahpahaman di masyarakat.


“Dairi adalah rumah kita bersama. Jangan sampai pihak luar merusak isi rumah ini dengan provokasi yang tidak berdasar. Kami percaya masyarakat Dairi adalah orang-orang yang bijaksana, tidak mudah terpengaruh oleh berita bohong, dan mampu menjaga persatuan serta keharmonisan,” pungkas Iwandi.



Melalui klarifikasi ini, Pemuda Pancasila mengajak seluruh masyarakat Dairi untuk lebih kritis dalam menyaring informasi, mengutamakan kedamaian, dan bersama-sama menjaga nama baik daerah. Dengan demikian, Dairi dapat terus menjadi contoh harmoni dan persatuan di tengah keberagaman.


(Clara S.)

Artikel Terkait