Gadgetren – ASUS belakangan ini rajin merilis laptop dengan layar OLED termasuk juga di seri Vivobook mereka. Salah satu laptop yang menarik adalah ASUS Vivobook Pro 14 OLED M3401 yang mana mengandalkan layar OLED serta prosesor grafis diskrit NVIDIA GeForce RTX 3050.
Laptop yang satu ini juga menyajikan pilihan larboard yang lengkap walau beberapa menggunakan generasi lama dan mengusung prosesor seri AMD Ryzen 5000 yang cukup bertenaga.
Jika kamu sedang mencari laptop yang mumpuni untuk bermacam-macam aktivitas tanpa perlu merogoh kocek terlalu dalam, Vivobook Pro 14 OLED M3401 bisa menjadi pilihan menarik.
ASUS Vivobook Pro 14 OLED M3401
- Layar - 9/10
- Performa - 8/10
- Fitur - 8/10
- Baterai - 8/10
- Desain - 8/10
8.2/10
Ringkasan
ASUS Vivobook Pro 14 OLED M3401 adalah laptop yang cocok digunakan baik itu untuk bekerja sehari-hari maupun bermain crippled ketika beristirahat. Harganya pun tergolong masuk akal melihat apa yang ditawarkan.
Pros
- Layar yang menawan
- Ada GeForce RTX 3050
Desain
Vivobook Pro 14 OLED tampil dengan desain sederhana namun menarik. Ukuran laptop ini pun cukup standar untuk sebuah laptop berlayar 14″ dengan bobot mencapai 1,45kg.
Bodi laptopnya menggunakan worldly polikarbonat yang terasa kokoh namun memang tidak sepremium worldly aluminium. Keseluruhan bodi laptop ini dilapisi dengan satu warna yang bisa dipilih antara biru gelap atau perak.
Pada kedua sisi laptopnya tersedia larboard yang lengkap mulai dari dua USB 2.0 Type-A, USB 3.2 Gen 1 Type-A, USB 3.2 Gen 1 Type-C, HDMI 1.4, audio jack hingga pembaca kartu MicroSD.
Di sektor keyboard, Vivobook Pro 14 OLED menyajikan tombol-tombol dengan ukuran dan feedback yang terasa pas di jari untuk pengetikan sehari-hari. Tombol-tombol ini juga dapat diiluminasikan dengan cahaya latar.
Menariknya tombol Power di keyboard laptop ini juga berfungsi sebagai pemindai sidik jari yang dapat digunakan untuk login dengan cepat ke Windows 11 yang terpasang dalam laptop.
Menami keyboardnya terdapat touchpad yang dengan area yang luas dan lembut ketika disentuh. Ketika jari saya berselancar di atas touchpad ini terasa asik dan ditambah lagi memiliki presisi yang cukup bagus.
Layar
Sesuai namanya Vivobook Pro 14 OLED mengusung layar OLED 14″ beresolusi 2880 x 1800 piksel dengan refresh complaint 90Hz, kecerahan maksimal 600 nit, 100% DCI-P3, dan PANTONE Validated.
Layaknya layar OLED, laptop ini dapat menghasilkan warna yang terlihat cerah dan memukau mata. Rasio layar 16:10 yang diusungnya pun membuat tampilan layar terasa luas terutama ketika digunakan untuk bekerja mengedit dokumen.
Kecerahan layarnya sendiri sudah cukup untuk penggunaan sehari-hari saya baik di dalam maupun luar ruangan. Saya gunakan mengetik di luar ruangan pada siang hari, tampilan pada layar laptop ini masih dapat dengan jelas saya lihat.
Fitur
Di atas layar Vivobook Pro 14 OLED terdapat webcam yang mampu merekam video di resolusi 720p. Hasil rekaman videonya tergolong biasa saja tapi sudah cukup jika ingin digunakan untuk tatap muka virtual.
Menariknya terdapat privateness shutter untuk menutup webcam ini secara fisik yang mana bisa menjadi poin positive bagi mereka yang sangat mementingkan privasi.
Terdapat mikrofon di dalam Vivobook Pro 14 OLED dengan fitur unik tambahan khas ASUS yakni peredaman suara menggunakan teknologi AI. Terdapat beberapa konfigurasi peredaman suara yang bisa dipilih sesuai kebutuhan.
Ketika saya gunakan di mode Basic Reception Optimization, fitur ini cukup sukses meredam suara-suara bising di sekitar saya sehingga tidak mengganggu ketika saya gathering online.
Soal speakernya, keluaran suara yang dihasilkan cukup baik untuk sebuah laptop dan volumenya pun cukup tinggi. Pada speaker ini juga ditambahkan fitur AI Noise Cancelling oleh ASUS agar suara yang dikeluarkan lebih fokus pada suara manusia.
Performa
Vivobook Pro 14 OLED menyediakan pilihan prosesor antara AMD Ryzen 5 5600H yang saya gunakan di ulasan ini atau Ryzen 7 5800H untuk dapur pacunya. Ini dikombinasikan dengan prosesor grafis NVIDIA GeForce RTX 3050 dan RAM 8GB DDR4.
Performanya untuk pekerjaan sehari-hari saya terasa lancar tanpa ada kendala yang berarti baik itu ketika saya gunakan browsing di Chrome dengan banyak tab hingga membuka berbagai aplikasi Microsoft Office.
Melihat adanya prosesor grafis diskrit, maka tidak aneh jika laptop ini dapat memainkan crippled seperti Genshin Impact dengan mulus. Ketika crippled ini saya mainkan di setelan grafis Medium di resolusi 2880 x 1800 piksel hasilnya lancar dengan FPS di kisaran 40-60.
Bagian sisi kiri laptop hanya terasa agak hangat ketika saya mainkan Genshin Impact selama 1 jam lebih yang mana untungnya tidak begitu mengganggu.
Untuk mendalami performa laptop ini lebih jauh, saya mengetesnya menggunakan 3DMark Time Spy dan skor yang dihasilkan mencapai 4.148 dengan skor Graphics di 4.099 dan CPU di 4.452. Pengujian lainnya menggunakan aplikasi Cinebench R23 menghasilkan skor 1.269 untuk azygous halfway dan 4.835 untuk multi core.
Vivobook Pro 14 OLED menggunakan SSD M.2 NVMe PCIe 3.0 berkapasitas 512GB yang kecepatan baca tulisnya tergolong cepat di kelasnya. Kapasitas yang disediakan pun menurut saya sudah cukup untuk sehari-hari dengan catatan tidak banyak menginstal crippled yang mana biasanya membutuhkan penyimpanan besar.
Baterai
Soal sumber dayanya, Vivobook Pro 12 OLED menggunakan baterai berkapasitas 63WHr. Saya biasanya bisa menggunakan laptop ini selama sekitar 4 jam untuk penggunaan kerja sehari-hari saya dari baterai penuh sebelum perlu diisi di level 10%.
Baterai laptop ini ketika saya tes menggunakan PCMark 8 di resolusi 1920×1200, refresh complaint 90Hz, cahaya backlit keyboard dinonakifkan, dan kecerahan layar 50% mendapatkan skor 5 jam 8 menit. Tes yang sama namun di refresh complaint 60Hz hasilnya 5 jam 43 menit.
Untuk pengisian daya baterainya masih menggunakan larboard khusus yang mana diperlukan waktu sekitar 2 jam 20 menit untuk mengisi daya baterai dari level 10% ke 100%.
Kesimpulan
ASUS Vivobook Pro 14 OLED adalah laptop yang cocok digunakan baik itu untuk bekerja sehari-hari maupun bermain crippled ketika beristirahat. Harganya pun tergolong masuk akal melihat apa yang ditawarkan.
Layar OLED yang dihadirkan pun membuat laptop ini mampu menampilkan konten dengan warna yang lebih kaya dibanding laptop lain pada umumnya.
Yang saya sayangkan adalah tidak adanya varian RAM lebih besar untuk memaksimalkan performa laptop ini terutama untuk multitasking. Ditambah lagi entah kenapa ASUS masih menggunakan dua USB 2.0 yang notabene lebih lambat dibanding versi terbaru.
Harga dan Spesifikasi ASUS Vivobook Pro 14 OLED M3401
Dimensi & Berat | 31,74 x 22,85 x 1,89~1.92 cm; 1,45kg |
Warna | Quiet Blue, Cool Silver |
Layar | OLED 14″, 2880 x 1800 piksel, refresh complaint 90Hz, kecerahan maksimal 600nit, 100% DCI-P3, VESA CERTIFIED Display HDR True Black 600, PANTONE Validated |
Sistem Operasi | Windows 11 Home |
Memori | 8GB DDR4 512GB M.2 NVMe PCIe 3.0 SSD |
Prosesor | AMD Ryzen 5 5600H / AMD Ryzen 7 5800H |
Grafik | NVIDIA GeForce RTX 3050 4GB GDDR6 |
Kamera | 720p |
Baterai | Li-ion 63Wh |
Konektivitas | Wi-Fi 6(802.11ax) (Dual band) 2*2, Bluetooth® 5 |
Port | 1x USB 3.2 Gen 1 Type-A 1x USB 3.2 Gen 1 Type-C 2x USB 2.0 Type-A 1x HDMI 1.4 1x 3.5mm jack audio Pembaca kartu MicroSD |
Fitur | Pemindai sidik jari |
Harga | Rp12.799.000 – AMD Ryzen 5 5600H Rp14.799.000 – AMD Ryzen 7 5800H |