Review Samsung Galaxy A14 – Ponsel Rp2 Jutaan yang Tidak Mengecewakan

Sedang Trending 1 tahun yang lalu

Review Samsung Galaxy A14 Header

Gadgetren – Samsung Galaxy A14 telah hadir di pasar Indonesia untuk meramaikan pasar ponsel kelas menengah bawah.

Samsung pun menyediakan versi standar dan versi 5G untuk dipilih dengan mana yang cocok dengan kebutuhan dan ketersediaan dana.

Dalam ulasan kali ini, tim Gadgetren berkesempatan untuk mencoba Samsung Galaxy A14 versi biasa yang dibanderol dengan harga sekitar Rp2.399.000. Apakah ponsel pintar yang satu ini sudah cukup untuk diandalkan dalam aktivitas sehari-hari?

Review Samsung Galaxy A14

  • Layar - 8/10
  • Performa - 9/10
  • Kamera - 8/10
  • Baterai - 9/10
  • Software - 9/10
  • Desain - 8/10

8.5/10

Kesimpulan

Secara keseluruhan Samsung Galaxy A14 merupakan ponsel pintar seharga Rp2 jutaan yang bisa dilirik jika ingin mendapatkan pengalaman yang bebas repot untuk kelasnya. Dari performa hingga daya tahan baterai sudah memadai untuk digunakan dalam keseharian. Desainnya pun tampak modern tidak seperti ponsel kelas bawah era dahulu.

Pros

  • Performa sanggup dibawa main game
  • Kamera 50MP yang memadai
  • Baterai tahan lama
  • Sudah ada NFC
  • Desain mengikuti Galaxy kelas atas

Cons

  • Tidak ada charger bawaan
  • Layar masih desain lama Infinity-V

Samsung Galaxy A14 mempunyai tampilan yang sangat modern mengikuti gaya desain seri Galaxy kelas atas. Modul kamera belakang kini tak lagi memiliki tersemat di dalam sebuah kotak melainkan hanya lingkaran-lingkaran saja.

Bodinya pun kini memiliki bentuk yang lebih kotak dengan sudut yang jelas dan konstruksi yang terasa padat sehingga terlihat lebih berkelas sambil memberikan minimalis. Bagian belakang Samsung Galaxy A14 dihiasi guratan vertikal untuk menambah cengkraman ketika digenggam.

Selain itu, motif tersebut membuat bagian belakangnya tidak mudah tertempel noda jari sehingga bakal selalu tampak bersih. Di samping warna Dark Red seperti perangkat yang diuji, Samsung Galaxy A14 juga tersedia dalam varian warna hitam dan perak.

Samsung Galaxy A14 (5)

Kesan minimalis yang dihadirkan oleh Samsung Galaxy A14 tak lepas juga dari penempatan sensor sidik jari yang tidak lagi di bagian belakang, melainkan menyatu dengan tombol powerfulness yang mana lebih mudah untuk diakses.

Satu hal yang cukup disayangkan dari segi desain, Samsung Galaxy A14 masih menggunakan layar penuh Infinity-V yang memiliki notch berbentuk tetesan air. Padahal bakal lebih cantik jika layarnya sudah menyajikan Infinity-O untuk menyesuaikan gayanya yang sudah modern.

Samsung Galaxy A14 (6)

Untungnya, layar dari Samsung Galaxy A14 terbilang mumpuni karena menyajikan sheet PLS LCD 6,6 inci dengan resolusi FHD+ (1080 x 2408 piksel) yang dapat menampilkan gambar secara item dan tajam. Layarnya pun tetap dapat terlihat jelas ketika digunakan di bawah terik matahari sekalipun.

Menikmati konten ocular seperti menonton video maupun melihat foto-foto di media sosial dipastikan bakal terasa memuaskan lewat layar yang dimiliki Samsung Galaxy A14. Apalagi untuk di kelasnya, resolusi yang sudah FHD+ akan membuat teks dan gambar terlihat lebih tajam.

Samsung Galaxy A14 (3)

Dalam hal audio, tidak ada yang terlalu istimewa dari speaker milik Samsung Galaxy A14. Cukup lantang dan tidak memiliki cakupan yang luas, akan tetapi sudah cukup untuk bisa mendengarkan suara maupun musik dari YouTube dengan baik.

Kekuatan dari Samsung Galaxy A14 tidak hanya pada segmen layar saja, dapur pacu yang diusungnya pun terbilang mumpuni untuk ponsel seharga dua jutaan. Chipset Exynos 850 yang memiliki delapan inti berkecepatan 2GHz dipercaya sebagai otak pemrosesan.

Samsung Galaxy A14 Spesifikasi

Chipset tersebut pada varian yang diuji ditemani RAM 4GB dan penyimpanan soul 128GB untuk menunjang kebutuhan aplikasi masa kini. Kombinasi tersebut bisa dikatakan sudah cukup memadai untuk menghasilkan kinerja yang lancar dalam keseharian. Apalagi sistem operasinya menjalankan One UI Core 5.1 yang lebih ringan.

Memang terkadang sistem masih suka sedikit lambat atau tidak membuka konten seinstan ponsel kelas di atasnya. Akan tetapi, kinerja Samsung Galaxy A14 sudah terbilang mulus untuk membuka berbagai aplikasi populer, selama jumlah yang dibuka secara bersamaan diatur secara optimal.

Bagi yang suka mengetahui kinerja ponsel dalam bentuk angka, Samsung Galaxy A14 mendapatkan skor sebesar 149.894 poin ketika diuji menggunakan AnTuTu v9 serta pada pengujian menggunakan Geekbench 6 memperoleh 205 poin untuk Single-Core dan 958 poin untuk Multi-Core.

Samsung Galaxy A14 Benchmark

Performa yang ditawarkan Samsung Galaxy A14 bisa dikatakan sesuai dengan harganya karena berada di atas Infinix Hot 20i yang lebih murah, tetapi masih di bawah OPPO A77s yang punya harga lebih mahal.

Namun yang cukup mengejutkan, Exynos 850 tergolong sangat bisa diandalkan untuk diajak bermain game. Pada Mobile Legends Bang Bang misalnya, ponsel kelas menengah bawah dari Samsung ini ternyata sanggup menjalankannya dalam konfigurasi grafis Ultra dengan FPS High secara lancar.

Samsung Galaxy A14 Mobile Legends

Ini tentunya menjadi salah satu nilai positive untuk Samsung Galaxy A14 karena biasanya perangkat di kelas ini hanya bisa sampai High saja, itu juga jika menggunakan chipset yang dibuat secara khusus untuk gaming seperti Helio G35.

Walaupun begitu, tetap perlu diperhatikan RAM yang dihadirkan hanya 4GB sehingga sedikit memiliki keterbatasan untuk melakukan multitasking maupun membuka aplikasi berat. Sebagai solusinya, Samsung tentu menyematkan fitur RAM Plus hingga 4GB untuk membantu kebutuhan tersebut.

Menyesuaikan dengan kinerja yang dibawanya, Samsung Galaxy A14 dengan baterai 5.000mAh kabar baiknya berhasil memberikan masa penggunaan yang cukup lama. Ketika digunakan dalam keseharian, ponsel ini bisa memberikan screen-on-time sekitar 10 jam yang mana seharusnya sudah cukup untuk menemani hingga malam hari.

Samsung Galaxy A14 Tes Baterai

Ketika diuji menggunakan PCMark for Android dengan tingkat kecerahan layar 50%, skor yang didapat berada mencapai 13 jam 13 menit. Angka yang cukup bersaing dengan kompetitor lain di kelasnya.

Soal pengisian daya, Samsung Galaxy A14 membutuhkan waktu sekitar 2 jam 25 menit dengan menggunakan 15W Adaptive Fast Charger buatan Samsung. Hanya saja, dalam paket penjualan tidak tersedia charger secara bawaan melainkan hanya kabel USB-C ke USB-C saja.

Samsung juga tak lupa dengan para penggemar fotografi pada perangkat terbarunya ini karena tetap memperhatikan sektor kamera. Pasalnya Samsung Galaxy A14 hadir dengan deretan kamera berupa lensa utama 50MP, lensa Ultra Wide 5MP, lensa Makro 2MP, dan lensa selfie 13MP.

Samsung Galaxy A14 Kamera Belakang Kucing

Samsung Galaxy A14 Kamera Belakang Bunga

Samsung Galaxy A14 Kamera Belakang Mobil

Samsung Galaxy A14 Kamera Belakang Masjid Auto

Auto

Samsung Galaxy A14 Kamera Belakang Masjid Wide

Ultra Wide

Samsung Galaxy A14 Kamera Belakang Robot

Samsung Galaxy A14 Kamera Depan Auto

Auto

Samsung Galaxy A14 Kamera Depan Portrait

Portrait

Samsung Galaxy A14 Kamera Belakang Malam Restoran

Samsung Galaxy A14 Kamera Belakang Malam Tempat Makan

Samsung Galaxy A14 Kamera Belakang Malam Rumah

Samsung Galaxy A14 Kamera Depan Malam Auto

Auto

Samsung Galaxy A14 Kamera Depan Malam Portrait

Portrait

Foto yang dihasilkan oleh kamera Samsung Galaxy A14 sesuai dengan apa yang menjadi ekspektasi pada ponsel di kelas ini. Cukup tajam dan jelas pada kondisi optimal khususnya siang hari, namun masih sedikit kesulitan ketika memotret pada kondisi gelap seperti malam hari terutama untuk selfie karena item dan tingkat ketajaman gambar menurun.

Terkadang foto juga tidak langsung diambil akibat shutter yang lambat khususnya saat mode image sehingga perlu sedikit menunggu. Sementara untuk perekaman video mendukung hingga kualitas FHD (1920 x 1080) 30fps.

Samsung Galaxy A14 (2)

Di samping itu semua, Samsung Galaxy A14 pun menyediakan dukungan yang sudah kekinian dengan kehadiran NFC, Wi-Fi 2.4+5GHz, Bluetooth 5.1, MicroSD (hingga 1TB), serta masih memiliki 3,5mm audio jack.

Secara keseluruhan Samsung Galaxy A14 merupakan ponsel pintar seharga Rp2 jutaan yang bisa dilirik jika ingin mendapatkan pengalaman yang bebas repot untuk kelasnya. Dari performa hingga daya tahan baterai sudah memadai untuk digunakan dalam keseharian. Desainnya pun tampak modern tidak seperti ponsel kelas bawah era dahulu.

Hanya saja cukup disayangkan masih menggunakan desain layar Infinity-V dan tidak disediakan charger secara bawaan. Tidak terlalu mengganggu, namun pengorbanan yang harus dibayar masa sekarang untuk mendapatkan pengalaman penggunaan produk Samsung yang bisa diandalkan.

Selengkapnya
Sumber Review Gatged
Review Gatged